Senin, 22 Agustus 2011

Cara Mencari Rumah Kost Bagi Mahasiswa Baru


Selepas SMU, anda ingin melanjutkan studi dimana? Bagi anda yang kuliah di kota sendiri, tentu tak perlu repot mencari hendak bertempat tinggal dimana, kos-kosan di asrama dengan berbagi bersama anak kos yang lain atau menyewa sebuah rumah untuk dihuni sendiri atau patungan bersama beberapa teman,
tergantung pada dana yang dimiliki dan pada kecenderungan tiap calon mahasiswa.
Ada untung rugi, memilih kos-kosan yang ramai atau tinggal sendiri menyewa rumah pribadi,
dengan memilih asrama/kos yang ramai (penghuni bervariasi), antara 2 – 5 orang, 5 – 10 orang, 10 – 20 orang, 20 – 50 orang atau di atas 50 orang penghuni.

Jika ingin lebih tenang, boleh jadi jumlah penghuni berbanding lurus dengan tenang atau riuhnya sebuah tempat kost, bagi mahasiswa semester awal, disarankan untuk tinggal di tempat kost dengan teman seangkatan satu jurusan/ fakultas, satu atau dua orang teman dalam satu tempat kost relatif lebih seru ketimbang tinggal dalam satu tempat dengan banyak teman sejurusan, ini agar sesama teman dalam jumlah yang kecil akan mengefektifkan suasana bareng mengerjakan tugas atau saling meminjamkan bahan kuliah (ngirit dot com, hehehe….), nah adanya teman dari jurusan berbeda akan membuat hidupmu kaya, bayangkan saja, kalian akan menemukan banyak pengetahuan tambahan dengan mengoleksi teman dari berbagai disiplin ilmu.

Seorang  dokter sukses, pernah berkata, bahwa masa kuliah adalah saat dimana kita memulai membangun karir ke depan. Selain belajar menguasai bidang ilmu, juga sangat dianjurkan bagi setiap mahasiswa untuk memperbanyak teman dari fakultas mana saja, sebab sekali lagi kesuksesan bukan sekadar cerdas menguasai  ilmu kita, namun terletak pula pada kemampuan membangun jaringan, anda tidak akan bisa memastikan siapa di antara teman-teman kuliah anda, baik itu satu jurusan/fakultas atau berbeda fakultas, yang akan menjadi orang ‘paling berhasil’ atau memegang kendali atas sumber daya tertentu, nah dalam hubungan antar sesama, anda akan lebih leluasa untuk membangun kesepakatan bila jauh sebelumnya anda telah akrab, minimal sudah saling mengenal.
Selain kompetensi keilmuan dan teman, ada satu lagi yang dianjurkan bagi para mahasiswa, bersosialisasi lewat organisasi; terserah organisasi apa saja, yang penting jangan terjebak pada rutinitas purba, kamar kampus kampong. Dengan berorganisasi, anda berlatih mengelola diri, emosi dan kemampuan manajerial, minimal dalam bentuk yang sederhana dulu, lalu pelan-pelan meningkat kea rah tanggung jawab yang lebih besar. Catatan penting, rancanglah seketat mungkin agar kegiatan organisasi tidak mengganggu proses akademik, kalau anda dihadapkan pada pilihan agenda organisasi atau tugas kuliah, disarankan lebih mendahulukan agenda perkuliahan. Ingat tugas sebagai mahasiswa, hehe…
Kembali pada cara memilih tempat kost bagi mahasiswa baru, ada beberap tips yang dapat menjadi pertimbangan, diantaranya :
·         Pilihlah rumah kost yang dekat dari kampus, disarankan lokasi antara kampus dan rumah kost dapat ditempuh dengan berjalan kaki. Selain lebih sehat juga hemat di ongkos, hehe…
·        Pilih tempat kost dengan pemilik bermukim disitu, minimal ada pihak lain yang diserahi tanggung jawab mengelola kost yang juga bertempat tinggal di situ atau tidak jauh dari tempat kost sehingga bila ada complain tentang fasilitas kost dapat dengan segera sampai pada target.
·         Kost dengan pengawasan ketat pemilik, akan lebih tertib dan iklim disiplin lebih terlihat, maklum ada penegak hokum di antara kita, dengan begitu berbagai kegiatan yang potensial merusak seperti minum-minuman keras, judi, kegaduhan yang tak perlu dan pergaulan bebas dapat tercegah dengan sendirinya.
·         Saat meninjau lokasi tempat kost, tanyakan dan lihat sendiri berapa jumlah total kamar, dan berapa jumlah kamar mandi/ WC, idealnya satu kamar mandi/ WC melayani antara 1 sampai 5, atau bisalah rasionya ditingkatkan menjadi satu kamar mandi/ WC melayani 5 hingga 8 penghuni, jadi katakan jumlah penghuni ada 20 orang, maka agar tidak terjadi ‘persaingan’ memperebutkan siapa yang berhak untuk masuk duluan, maka jumlah kamar mandinya minimal 2 sampai 3 buah, bila ada di atas itu, ya tentu lebih baik lagi. Misalnya setiap kamar punya kamar mandi sendiri, itu tentu lebih disarankan. Tetapi biasanya ada tambahan harga sewa.
·         Cari tempat kost yang bebas banjir.
·         Keadaan sekitar lingkungan kost, jadi sebelum memutuskan, tak ada salahnya anda mencari tahu profil dan karakter lingkungan sekitar, bisa degan bertanya pada kakak senior anda, pada penjual di warung yang tidak jauh dari tempat tersebut, pada abang becak atau sekalian pada RT setempat.
·         Utamakan tempat kost yang tak jauh dengan penjual makanan/ rumah makan yang harganya sesuaikan dengan kantong anda.

Demikian untuk sementara, semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar